Sinopsis : Film ini mengisahkan tentang kehidupan di Amerika Utara kurun waktu 600 tahun
Sebelum Masehi, saat itu benua Amerika
masih belum ditemukan oleh penjelajah asal
Spanyol, Christophorus Columbus. Pada waktu itu, bangsa Viking yang berasal
dari Eropa Utara, telah terlebih dahulu
mencapai benua Amerika itu. Tentu saja,
kehadiran mereka di tengah masyarakat
pribumi Amerika, yakni bangsa Indian.
Bukanlah dengan maksud-maksud damai, melainkan kedatangan mereka hanya
membawa bencana dan malapetaka bagi
masyarakat Indian yang awalnya, mereka hidup penuh
kedamaian dan tiada rasa permusuhan
dengan pihak asing. Hingga akhirnya, seorang
bocah bangsa Viking pun ditelantarkan oleh
kelompoknya di reruntuhan kapal yang
karam saat mencapai daratan pantai. Bocah ini, memang sengaja ditinggalkan
kelompoknya lantaran dianggap tidak
memiliki nyali seorang Viking yang lebih
senang membunuh dan membantai manusia
lainnya dengan kejam dan bengis, saat
menyerang salah satu pemukiman suku Indian yang berada di daerah pesisir. Di tengah rasa kebingungan, kelaparan dan
kedinginan, bocah yang bernasib malang ini
ditemukan oleh seorang ibu [Clancy Brown]
dari suku Indian Dawn, saat tengah pulang
sehabis mencari kayu bakar di hutan yang
kemudian dirawat dan diasuh, seperti layaknya anak sendiri, bersama ayah [Russell
Means] dan adik perempuan angkatnya di
tengah-tengah komunitas suku Indian Dawn. Persoalan lalu muncul, mengenai asal-usul
bocah keturunan suku Dragon--sebutan
suku Indian terhadap bangsa Viking--yang
mulai beranjak dewasa dan menjadi seorang
pemuda yang tampan dan gagah. Ia pun
memiliki nama pemberian orangtua angkatnya, Ghost [Karl Urban], hal inilah yang
menjadi kontroversi di komunitas suku
Dawn. Saat pelaksanaan ritual upacara penobatan
pemuda Indian yang bakal diharapkan
menjadi pengganti Pathfinder , atau semacam sebutan bagi kepala suku Indian. Ia sendiri
dianggap sebagai titisan setan, karena masih
memiliki darah keturunan Viking. Tapi, ia pun
bisa diterima sebagai pemuda Indian, kalau ia
sendiri bersedia ikut bertempur melawan
Dragon, yang notabene masih bangsanya sendiri. Begitulah, persyaratan yang diajukan sang Pathfinder Tua [Ken Watanabe] kepada Ghost. Tentu saja, hal ini menimbulkan
kontradiksi pada batinnya, akibat beban
sejarah hitam yang pernah ditorehkan
bangsanya terhadap suku Indian yang
akhirnya, telah menjadi bagian dari
kehidupannya. Dan, suasana romantisme yang tercipta dari
hubungan cintanya terhadap puteri Pathfinder Tua yang bernama Starfire [Moon Bloodgood] yang menjadi bumbu
dalam film yang bercorak laga yang sarat
dengan adegan heroik penuh aksi kekerasan
nan brutal.
Bahkan, aksi kekerasan yang ditampilkan
dalam film sepanjang satu jam lebih ini, dianggap terlampau sadis dan hanya pantas
ditonton bagi mereka yang telah dewasa,
atau yang berusia 17 tahun keatas. Ketegangan pun kembali memuncak, ketika
ia harus berhadapan dengan kawanan
terakhir bangsa Viking. Di saat-saat kritis
itulah, Ghost harus menentukan jatidirinya
yang sejati : sebagai bangsa barbar, ataukah
pemuda Indian? --------------- Menonton film ini Anda akan diantar ke zaman dimana bangsa Viking dilahirkan dan
bertumbuh, anda juga akan mengetahui
kebiasaan bangsa Viking tinggal, makan dan
yang paling penting bertarung. Download Sub Indo
Home